Bharata Yudha.Com- Satreskrim Polres Belawan, akhirnya berhasil meringkus 9 terduga pelaku penganiayan terhadap Radja Jaya Wardhana (22) warga pasar 9 Marelan, Kecamatan Medan Labuhan hingga mengakibatkan tangan dan kaki kanannya nyaris putus, hingga harus mendapatkan tindakan operasi di RS Imelda Medan. Para pelaku diringkus pada Selasa (12/4/2022) sore.
” Iya bang, informasi dari Polres Belawan, katanya ada 9 orang yang diamankan, sudah hampir 9 hari si Jaya dirawat di rumah sakit dan sudah di operasi, kami sudah tak punya biaya lagi buat bayar biaya rumah sakit, udah lebih dari 39 Juta. Bingung saya mau cari uang dimana lagi buat bayar rumah sakit,”ucap Ely Susanti.
Sementara Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Hadi Wahyudi saat dikonfirmasi juga membenarkan bahwa pelaku penganiayan terhadap Radja Jaya Wardhana sudah di amankan.
” Iya benar, ada 9 orang yang diamankan dan masih diperiksa di Polres Belawan, siapa dan apa peranya, sabar ya nanti direlease di Polres Belawan,” pungkas jKombes Pol Hadi Wahyudi.
Sebelumnya diberitakan bahwa Seorang pemuda bernama Radja Jaya Wardhana ( 22) warga Jalan pasar 9, Desa Manunggal, Medan Labuhan nyaris tewas dibantai kawanan Genk motor yang mengakibatkan tangan kanan dan kaki kanannya nyaris putus ditebas senjata tajam. Kejadian ini terjadi di Jalan Pasar 10, Marelan. Selasa ( 5/4/2022) sekitar pukul 4.00 WIB
Menurut ibu kandung korban, Ely Susanti pada awak media melalui sambungan telepon ( 5/4) sore mengatakan awalnya korban baru pulang dari rumah keluarganya, tak jauh dari lokasi bersama beberapa orang temannya dengan mengendarai 5 unit sepeda motor. Menjelang sahur, sekira pukul 04.00 WIB, korban bersama rekan-rekannya hendak pulang ke rumah masing-masing. Namun saat melintas di pasar 10, Marelan dari arah belakang muncul gerombolan Genk motor yang langsung membacok korban pada bagian tangan dan kakinya hingga nyaris putus, sementara rekan korban berhasil melarikan diri. Nyaw korban pun selamat karena warga masyarakat membaw korban ke RS Imelda. ( Bharata 1 )