Bharata Yudha.Com-Satu unit mobil Suzuki Karimun milik anggota TNI mengalami pecah kaca pada bagian samping kanan, Minggu (21/8/2022).
Belum diketahui penyebab insiden itu. Pihak kepolisian, bersama unsur Intel Kodam I/BB masih melakukan penyelidikan terkait pecahnya kaca mobil tersebut, serta bekerja sama dengan tim laboratorium forensik Polda Sumatera Utara.
“Masih dalam penyelidikan. Belum bisa kita pastikan penyebabnya. Kita bekerjasama dengan pihak labfor,” tandas Kapolsek Patumbak, Kompol Faidir Chan melalui Kanit Reskrim, AKP Ridwan, Minggu (21/8/2022) malam.
Informasi dihimpun menyebutkan, ketika itu oknum anggota TNI berinisial FM, berpangkat Praka mengendarai mobilnya di Jalan Raya Besar Medan-Tebing Tinggi Amplas, sebelum Polda Sumut akan berangkat Ke Markas Batalyon di Delitua.
Korban bertujuan akan ke Batalyon dalam rangka penyiapan perlengkapan untuk kegiatan latihan UST Baterai.
Sekira pukul 08.51 WIB di Jalan Besar Medan- Tebing Tinggi, sebelum belokan Polda Sumut, Praka FM mendengar suara ledakan dari arah berlawanan kendaraan warna hitam dan ke arah pintu samping pengemudi dan tembus sampai pintu belakang kiri.
Karena merasa kaget dan takut, korban tidak berhenti dan melanjutkan perjalanan agar tidak menghalangi kendaraan belakang.
Setelah putar balik, korban berhenti dan mengecek keadaan anak, istri serta kendaraan miliknya, barulah setelah dirasa aman, kemudian Praka FM kembali melanjutkan perjalanan menuju asrama.
Kapendam I/BB, Letkol INF Rico Siagian saat dikonfirmasi via pesan WhatsApp (21/8/2022) malam mengatakan bahwa dalam peristiwa itu masih dalam penyelidikan dan pendalaman bersama Kepolisian.
” Masih dalam tahap pendalaman dan penyelidikan bersama-sama dengan pihak Kepolisia serta labfor Polda Sumatera Utara. Apakah itu tembakan atau lemparan batu,” pungkas Perwira berpangkat Melati dua yang pernah bertugas di Tapanuli Utara.
Dalam peristiwa itu, korban mengalami kerugian kaca mobil depan samping kanan dan kaca mobil belakang samping kiri pecah. ( Bharata 1 )